Unpatti Miliki SDM yang Siap Membantu Pemerintah Daerah Maluku

Ambon, Sirimaupos.com- Universitas Pattimura memiliki Sumber Daya Manusia yang dapat memberikan kontribusi pemikiran maupun data berupa hasli riset, penelitian dan pengembangan yang dibutuhkan dalam mengembangkan sumbedaya manusia yang berbasis kepulauan sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Maluku.

Dengan demikian, diharapkan adanya sinergitas antara pemerintah daerah dengan dunia pendidikan tinggi sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi maupun meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Univeritas Pattimura kini semakin membuka diri sebagai mitra kerja dari Pemerintah Daerah Maluku terutama dari penyediaan data-data riset baik tentang potensi sumber daya alam maupun gagasan dan ide terkait pembangunan berbasis kepulauan.

“Jadi kita sudah mencoba menggagas  pemikiran-pemikian yang strategis yang sudah kita godok nanti kami dan sudah melakukan diskusi-diskusi untuk memberikan gambaran bahwa  Unpatti memiliki  Sumber Daya Manusia untuk menopang pembangunan di berbagai bidang di Maluku. Bagimana kita memahami SDA dengan data-data yang signifikan yang berbasis pada riset penelitian dan pengembangan sehingga  ketika pengambilan keputusan dan kebijakan publik dalam  basis perencanaan birokrasi dapat didukung dengan data-data yang lengkap. Disamping itu kita juga bisa memetakan potensi-potensi yang ada baik pertanian, perikanan, perkebunan,  dan mineral gas, minyak yang jika dikelola dengan perencanaan yang baik akan menjadi sumber pertumbuhan ekonomi baru di gugus-gugus pulau yang ada di Maluku,” kata Rektor Universitas Pattimura Prof DR Fredy Leiwakabessy ketika diwawancarai Sirimaupos.com di sela-sela Pelantikan MPW ICMI Maluku di Hotel Santika pekan kemarin.

Dikatakan, Maluku memiliki 12 gugus pulau yang punya karakteristik yang berbeda dan kalau  pertumbuhan ekonomi itu berlngsung pada gugus-gugus pulau itu dan berbasis pada SDA yang ada dan kemudian dikelola dengan baik sesuai SDM pada  gugus pulau itu, maka pertumbuhan ekonomi akan semakin cepat karena akses SDM menjadi hal yang sangat penting.

“Kita harus kerja secara sinergis karena singkronisasi antara visi besar presiden Prabowo Subianto, visi pemerintah daerah dan juga visi dari pemerintah kabupaten/kota itu kita harus senergi bersama-sama. Nah untuk itu perlu diketahui di mana keududukan Perguruan Tinggi untuk memperkuat sinergitas itu,” tanya rektor.

Dikatakan, Unpatti siap memberikan kontribusi pemikiran maupun konsep-konsep akademik yang akan dikembangkan bersama-sama karena Unpatti memilik SDM yang sangat besar untuk mendukung itu. “Mudah-mudahan sinergitas kita bisa berjalan dengan baik sehingga Maluku bisa semakin menanjak dan bisa bersaing dengan provinsi lain,” lanjutnya.

Terkait dengan adanya wacana bahwa Calon Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku akan diambil dari Dosen Unpatti, Rektor mengatakan bahwa itu adalah hak dari Gubernur dan dirinya tidak memiliki kewenangan untuk itu, karena kualitas pendidikan di Maluku bukan saja bertumpu pada pendidikan tinggi tetapi dari PAUD sampai ke Perguruan Tinggi adalah satu kesatuan dan yang tidak bisa dilihat secara-terpisah-pisah.

Menurutnya, untuk pengembangan Sumber Daya Manusia dari tingkat pendidikan dasar hingga perguruan tinggi yang semakin berkualitas, maka Presiden Prabowo Subianto telah memprogramkan makanan bergizi gratis agar bagaimana gizi dari anak-anak itu bisa terpenuhi dari SD, SMP dan SMA sehingga perguruan tinggi juga bisa mendapatkan manusia yang berkualitas.

“Jadi siapaun yang akan dipakai sebagai kepala Dinas Pendidikan dan OPD yang lain, saya tidak punya kewenangan untuk itu. Semua Sumberdaya Manusia akan selalu siap untuk membantu Gubernur dan Wakil Gubernur,” sebutnya. (*)